SENJATA UNTUK MEMBANTU MENUNDUKKAN HAWA NAFSU
(1) Cinta.
Ketika cinta kepada ALLAH Subhanahu Wa Ta'ala telah memenuhi hati kita, maka kita akan mengabaikan semua hawa nafsu, kerana kita akan melakukan apapun yang diinginkan oleh yang kita cintai.
وَٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓاْ أَشَدُّ حُبّٗا لِّلَّهِ
“Adapun orang-orang yang beriman sangat besar cintanya kepada ALLAH.” (Surah Al-Baqarah:165)
(2) Sabar.
Kesabaran adalah senjata utama yang akan membantu seseorang melawan hawa nafsunya.
ALLAH Subhanahu Wa Ta'ala berfirman,
إِلَّا ٱلَّذِينَ صَبَرُواْ وَعَمِلُواْ ٱلصَّٰلِحَٰتِ أُوْلَٰٓئِكَ لَهُم مَّغۡفِرَةٞ وَأَجۡرٞ كَبِيرٞ
“Kecuali orang-orang yang sabar, dan mengerjakan kebajikan, mereka memperoleh ampunan dan pahala yang besar.” (Surah Hud:11)
Orang yang sabar yakin bahwa ALLAH tidak akan memerintahkan sesuatu diluar kemampuannya dan ia pun yakin bahwa ia mampu melawan hawa nafsunya dan menjalankan syariat ALLAH Subhanahu Wa Ta'ala.
(3) Mengharapkan Syurga.
Ketika seseorang selalu mengharapkan untuk boleh meraih syurga. Hidup bersama Nabi dan orang-orang soleh didalamnya.
Mendapatkan berbagai kemuliaan dan kenikmatan di sisi ALLAH Subhanahu Wa Ta'ala, maka ia akan memiliki kekuatan untuk menekan hawa nafsunya dan menjalankan perintah ALLAH demi meraih kenikmatan yang lebih besar, iaitu syurga.
ALLAH Subhanahu Wa Ta'ala berfirman,
وَأَمَّا مَنۡ خَافَ مَقَامَ رَبِّهِۦ وَنَهَى ٱلنَّفۡسَ عَنِ ٱلۡهَوَىٰ -فَإِنَّ ٱلۡجَنَّةَ هِيَ ٱلۡمَأۡوَىٰ
“Dan adapun orang-orang yang takut kepada kebesaran Tuhannya dan menahan diri dari (keinginan) hawa nafsunya, maka sungguh, surgalah tempat tinggal(nya).
(Surah An-Nazi’at:40-41)
- Ustaz Mustafa Kamal -
(1) Cinta.
Ketika cinta kepada ALLAH Subhanahu Wa Ta'ala telah memenuhi hati kita, maka kita akan mengabaikan semua hawa nafsu, kerana kita akan melakukan apapun yang diinginkan oleh yang kita cintai.
وَٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓاْ أَشَدُّ حُبّٗا لِّلَّهِ
“Adapun orang-orang yang beriman sangat besar cintanya kepada ALLAH.” (Surah Al-Baqarah:165)
(2) Sabar.
Kesabaran adalah senjata utama yang akan membantu seseorang melawan hawa nafsunya.
ALLAH Subhanahu Wa Ta'ala berfirman,
إِلَّا ٱلَّذِينَ صَبَرُواْ وَعَمِلُواْ ٱلصَّٰلِحَٰتِ أُوْلَٰٓئِكَ لَهُم مَّغۡفِرَةٞ وَأَجۡرٞ كَبِيرٞ
“Kecuali orang-orang yang sabar, dan mengerjakan kebajikan, mereka memperoleh ampunan dan pahala yang besar.” (Surah Hud:11)
Orang yang sabar yakin bahwa ALLAH tidak akan memerintahkan sesuatu diluar kemampuannya dan ia pun yakin bahwa ia mampu melawan hawa nafsunya dan menjalankan syariat ALLAH Subhanahu Wa Ta'ala.
(3) Mengharapkan Syurga.
Ketika seseorang selalu mengharapkan untuk boleh meraih syurga. Hidup bersama Nabi dan orang-orang soleh didalamnya.
Mendapatkan berbagai kemuliaan dan kenikmatan di sisi ALLAH Subhanahu Wa Ta'ala, maka ia akan memiliki kekuatan untuk menekan hawa nafsunya dan menjalankan perintah ALLAH demi meraih kenikmatan yang lebih besar, iaitu syurga.
ALLAH Subhanahu Wa Ta'ala berfirman,
وَأَمَّا مَنۡ خَافَ مَقَامَ رَبِّهِۦ وَنَهَى ٱلنَّفۡسَ عَنِ ٱلۡهَوَىٰ -فَإِنَّ ٱلۡجَنَّةَ هِيَ ٱلۡمَأۡوَىٰ
“Dan adapun orang-orang yang takut kepada kebesaran Tuhannya dan menahan diri dari (keinginan) hawa nafsunya, maka sungguh, surgalah tempat tinggal(nya).
(Surah An-Nazi’at:40-41)
- Ustaz Mustafa Kamal -
No comments:
Write komentar